Desa Kebondowo
Deskripsi
Wisata Bukit Cinta adalah sebuah kawasan wisata perbukitan yang terletak di Desa Kebondowo Kecamatan Banyubiru Sejarah Destinasi Wisata Bukit Cinta Ambara Semarang Destinasi wisata Bukit Cinta ini dulunya adalah sebuah tempat yang digunakan oleh Pemerintahan Belanda di masa penjajahan sebagai Gardu Pantau Pertumbuhan tanaman Enceng Gondog di kawasan Rawa Pening. Awal tujuan didirikannya tempat ini yaitu untuk mengatur pertumbuhan tanaman enceng gondog.bukit cinta ambarawa Tahun 1975, pemerintah kabupaten Ungaran (Semarang) mengubah Gardu Pantau Pertumbuhan Enceng Gondog tersebut menjadi Spot Gardu Pandang di Rawa Pening. Tahun 1983, tempat tersebut mulai populer dikalangan masyarakat luas dan resmi berganti nama “Bukit Cinta”. Dinamakan Bukit Cinta karena tempat tersebut karap dimanfaatkan oleh pemuda-pemudi sebagai tempat untuk memadu kasih. Mitos Bukit Cinta Ambarawa Semarang Mitos Rawa Pening yang menjadi pemandangan indah di Bukit Cinta berawal dari Legenda Baru Klinting yang merupakan putra dari jelmaan ular naga. Pada suatu ketika dia mencabut lidi yang membuat bekas cabutannya tersebut memunculkan sebuah sumber mata air hingga membanjiri dan menenggelamkan sebuah pedesaaan yang kini kita kenal dengan nama Rawa Pening. Sementara mitos patung seekor ular raksasa yang berada di kawasan Bukit Cinta yaitu karena konon katanya dulu ada seekor ular yang menanti Ibunya untuk diakui sebagai anak hingga badan ular tersebut melingkari sebuah gunung. Namun, ternyata takdir berkata lain, dia malah mati terbunuh dengan cara dipotong.
- Tempat Wisata
- Desa Wisata